METODE PENGUJIAN
BOBOT ISI DAN RONGGA UDARA DALAM AGREGAT
SNI 03-4804-1998
RUANG LINGKUP :
Metode ini mencakup ketentuan peralatan contoh uji, cara uji dan perhitungan berat isi dalam kondisi padat atau gembur dan rongga udara dalam agregat.
RINGKASAN :
Berat isi agregat adalah agregat persatuan isi ,Rongga udara dalam satuan Volume agregat adalah ruang diantara butir butir yang tidak diisi oleh partikel yang padat.
Peralatan :
1. Timbangan kapasitas 2 - 20 kg
2. Batang baja diameter 16 mm dan panjang 610 mm
3. Alat penakar kapasitas 2,8 - 100 liter
4. Sekop atau Sendok serta Oven.
Contoh uji ditentukan jumlahnya mendekati 125-200 % dari jumlah yang diuji.dengan perhitungan isi mengunakan rumus :
M = ( G - T ) / V atau M = ( G - T ) x F
dimana : M = Berat isi agregat kering Oven ( Kg/m3 )
G = Berat agrerat dan penakar ( Kg )
T = Berat penakar.(kg )
V = Volume penakar ( m3)
F = Faktor penakar (m3 )
Rumus agregat kering permukaan :
MssD = M {( 1 + ( A + 100 ) }
Dimana :
MssD = berat isi kering permukaan dalam (kg/m3)
M = berat kering oven dalam ( kg/m3 )
A = Absorsi dalam %
Kadar Rongga Udara :
[ ( S x W ) ] / ( S x W ) x 100 %
Dimana :
M = Berat isi dalam kondisi kering oven ( kg/m3 )
S = Berat jenis agregat kering
W = Kerapatan air ; 998 ( kg/3 )
Cara Pengujian :
1. Cara Tusuk :
Isi penakar 1/3 dari volume takaran dan ratakan kemudian tusuk 25 x dan isi kembali sampai volume 2/3 ,ratakan kemudian tusuk kembali 25x, kemudian isi kembali sampai penuh dan tusuk lagi 25x lalu ratakan.
2. Cara Ketuk.
Isi takaran dengan agregat dalam 3 tahapan padatkan setiap dalapisan/tahapan dengan mengetuk 50 kali kelantai,ratakan dan tentukan berat penakar dan isinya.
3. Cara Sekop.
Isi takaran dengan agregat secara berlebihan kemudian ratakan dan tentukan berat penakar dab isinya.
0 comments:
Post a Comment